TANO BOLUKAN SEBELUM
ABAD KE XV .
TANO BOLUKAN
Sampai abad
ke 14 atau
di perkiraan awal
abad ke 14 ,
di Tano Bolukan
terdapat Empat (4) kerajaan –kerajaan kecil
yang masing - masing
di perintah oleh
seorang Raja yang disebut Tanas dan
atau juga biasa
di kenal dengan
“ BASALO” . adapun ke Empat (4) Basalo atau
raja-raja kecil tersebut
yakni :
- Raja Katapean - berkedudakan di Desa Monsongan;
- Raja Singgolok - berkedudukan di Desa Gonggong;
- Raja Babulau - berkedudukan di Desa Dodung;
- Raja Kookini - berkedudukan di Tano bonunungan.
Mereka ini
di sebut juga
“ BASALO SANGKAP “
artinya Empat Besar.
Basalo Sangkap inilah yang Orang atau masayarakat Tano
Bolukan menamai Dengan
Gelar “TANO
BUKUNO atau TANO TUMBUNO “
artinya yang Empunya Tanah/Tuan Tanah .
Ke Empat Raja masing-masing mempunyai
lambang berupa bendera
yang di beri
nama dalam sebutan
daerah ini di
sebut TUNGGUL, Yang menjadi
ciri khas bendera
ke empat raja
tersebut sama-sama berwarana
merah. dan selama
masa terus berjalan
ke Empat Raja
tersebut tidak pernah
Akur satu sama
lain saling mengungguli, sering
terjadi perselisihan, akibat
setiap raja merasa
lebih unggul dan
berkuasa, sehingga banyak
cerita rakyat
yang menceritakan kisah-kisah Raja Empat yang selalu
melakukan berbagai pergelaran
pertarungan Adu Kekuatan
yang pada intinya
hanya ingin mengungguli
satu sama lain,
itulah ringkasan kisah Empat Raja yang
di kenal dengan
sebutan Tano Bukuno
atau “BASALO
SANGKAP“
Tidak ada komentar:
Posting Komentar